Amar Ma'ruf Nahi Munkar

Sumber gambar: Pixabay

     Amar ma'ruf nahi munkar adalah salah satu konsep penting dalam agama Islam yang mengajarkan umatnya untuk mendorong kebaikan dan mencegah kemungkaran. Istilah ini berasal dari bahasa Arab yang artinya adalah "memerintahkan yang baik dan mencegah yang buruk". Konsep ini mencakup semua tindakan yang dilakukan untuk mendorong kebaikan dan mencegah segala bentuk kemungkaran dalam masyarakat.

   Keutamaan amar ma'ruf nahi munkar adalah sebagai berikut:

1. Mendapatkan keridhaan Allah SWT

     Allah SWT sangat mencintai hamba-Nya yang berusaha untuk mendorong kebaikan dan mencegah kemungkaran. Oleh karena itu, orang yang melakukan amar ma'ruf nahi munkar akan mendapatkan keridhaan dan rahmat dari Allah SWT.

2. Menjaga keutuhan masyarakat

  Melalui amar ma'ruf nahi munkar, masyarakat akan terjaga dari segala bentuk kemungkaran dan kerusakan. Tindakan ini akan membantu menjaga keutuhan masyarakat dan memperkuat nilai-nilai positif dalam kehidupan sosial.

3. Menjaga kemuliaan diri

   Dengan melakukan amar ma'ruf nahi munkar, kita dapat menjaga kemuliaan diri dan menghindari perbuatan yang merugikan diri sendiri maupun orang lain. Kita juga dapat memperoleh keberkahan dan kebaikan dalam hidup ini.

4. Menjaga keadilan sosial

   Amar ma'ruf nahi munkar juga membantu menjaga keadilan sosial dalam masyarakat. Dengan mendorong kebaikan dan mencegah kemungkaran, kita dapat mengurangi kesenjangan sosial dan memperbaiki situasi yang tidak adil dalam masyarakat.

5. Memperkuat solidaritas sosial

     Melalui amar ma'ruf nahi munkar, kita dapat memperkuat solidaritas sosial dalam masyarakat. Tindakan ini akan membantu meningkatkan kebersamaan dan saling membantu antar sesama.

     Dalil tentang amar ma'ruf nahi munkar dapat ditemukan dalam Al-Quran dan hadis Nabi Muhammad SAW. Berikut adalah beberapa contoh dalil yang terkait dengan konsep tersebut:

1. Al-Quran, Surat Ali Imran ayat 104:

"Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar. Mereka itulah orang-orang yang beruntung."

2. Al-Quran, Surat Al-Hujurat ayat 9:

"Dan jika dua golongan dari kaum mukminin bertikai, maka damaikanlah antara keduanya. Tetapi jika salah satu dari keduanya melanggar larangan Allah, maka perangilah yang melanggar itu sampai ia kembali kepada perintah Allah. Jika ia telah kembali, maka damaikanlah antara keduanya dengan adil dan berlaku adilah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil."

3. Hadis riwayat Muslim, dari Abu Sa'id Al-Khudri RA, Nabi Muhammad SAW bersabda:

"Barangsiapa di antara kalian melihat kemungkaran, maka hendaklah ia mengubahnya dengan tangannya. Jika ia tidak mampu, maka dengan lisannya. Jika ia tidak mampu, maka dengan hatinya. Dan itu adalah selemah-lemah iman."

   Dari ketiga dalil di atas, dapat disimpulkan bahwa amar ma'ruf nahi munkar merupakan perintah Allah SWT dan merupakan tugas bagi umat Islam untuk memerintahkan kebaikan dan mencegah kemungkaran. Hal ini dilakukan dengan cara yang tepat dan sesuai dengan kemampuan masing-masing individu. Memerintahkan kebaikan dan mencegah kemungkaran adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam.